Monday 30 May 2011

Boys in Harvest Moon Grand Bazaar

 
Lloyd
Awal main Harvest Moon Grand Bazaar sebagai karakter cewek, jujur pandangan pertama jatuh ke Lloyd. Seorang penjual bahan mineral dengan kacamata, cuek dan agak cool gitu, setelah itu berjalan2 beebrapa hari di sekitar kota, aku jatuh cinta pada Ivan, seorang guru yang mengabdi di desa dan kota terdekat kita main. Selain ganteng, dia bikin melting banget, hahaha~ Terutama ketika hatinya sudah nginjak yellow, pas wajahnya memerah imut banget. Hhaha~
Ivan
Amir
Akhirnya melepaskan hati terhadap Lloyd yang menurutku terlalu cool untuk karakter cewek di HMGB. Tiba-tiba tertarik dengan Dirk yang imut sekaligus adik Ivan. Selain cute, dia juga romantis. Bisa dibilang rivalnya Ivan dalam tingkat hati di game yang aku mainkan. Tetapi tetap teguh dhe pada Ivan. Saat winter tahun 1, tiba2 sesosok mystery guest datang,  Amir. Amir emang berkulit coklat, tapi rambutnya menggoda banget, putih pasih dan super cool. Kalo dikasih bunga, kutipan terindahnya adalah “giving flower is quiet elegant, thanks”. Si ganteng Amir ini gak punya parameter hati, so cuma bisa diliad dari bookshelves tempat asset kita aza. Sesosok yang aku gak pernah tertarik adalah Angelo. Si sosok seniman ini cocok banget ma Daisy, cih jadi tidak tega memisahkannya. Bahkan hingga winter, heartnya Cuma ungu buat Angelo. Hahahaha..
Angelo
Dirk
Pekerjaan Lloyd                = penjual mineral di Bazaar
Pekerjaan Ivan                 = guru
Pekerjaan Dirk                 = bartender, pelayan bar
Pekerjaan Angelo             = seniman
Pekerjaan Amir                = Pangeran kerajaan 

Agak sulit dan membutuhkan waktu yang cukup lama untuk meningkatkan hati para laki2 di game ini. Berikut list yang boleh diberikan kepada cowok2 ini awal2 main game :
Lloy                                        = serangga, bunga
Ivan                                       = chamomile, mint, lavender, flowers
Dirk                                        = flowers especially red flower, serangga
Angelo                                  = bunga, chestnut
Amir                                      = milk, flowers, food

SEMOGA BERMANFAAT

Harvest Moon Grand Bazaar (Wanna Play? Good Rating 4 Us!)


Karakter kita (Kiri cowok, kanan cewek)
Haloo readers! Jika ingin melepas sterss, coba aja main Harvest Moon Grand Bazaar. Game-nya asik dan gambarnya lucu serta unik pula. Harvest moon emang uda mendunia, tapi jujur yang ini agak beda... Dikisahkan kita sebagai anak kota yang tiba di desa di mana incomenya buruk banget. Walikota menugaskan kita buat memajukan desa lusuh ini untuk bangkit dan mencapai target penjualan. Bebereapa spesifikasi dari game ini adalah selain waktunya lebih cepat, di HMGB ini bisa pakai cowok ato cewek. Dapat duit juga dengan cara jualan di pasar desa gitu, dan hanya ada 1 minggu 1x penjualan. Selain itu, karakternya bisa loncat2, bahkan double jump! wqwq~ 
Bebrapa karakter & penduduk kota
Untuk game ini, penulis main versi cewek karena cowoknya imut+ ganteng. Hahha~ Ada mystery guest juga dalam game ini. So bisa married ma orang luar. Di sini juga ada peri air terjun yang bisa dinikahkan oleh karakter cowok. Penduduk juga cuma bisa menerima 1 benda sehari dan bila lebih akan ditolak. 
Gambar2 dan warna tone layar juga unik dan menarik, so tunggu apa lagi? Coba dimainin dong! Hahaha~ HMBG bisa dimainkan di PC maupun DS, lagu themes nya bervariasi dan event2 tak terduga sering muncul. Kita juga bisa nyelam dalam kali, main skateboard ataupun snowboard di winter. Di HMBG ada 2 versi bahasa, Jepang dan Inggris, kalo saya so pasti Inggris, buta Jepang sih. Well, discuss tentang game ini boleh sama penulis, kalo rajin ntar walkthroughnya saya post.


ENJOY URSELVES! >_<

Sunday 29 May 2011

Tasks+Tests+Life Make Me Crazy!

Sometimes my friend always said that I'm bubbling through my tiredness. Well! Of course, I am not going to regret with my life, but being a student is difficult man... lols~ In the morning, I wake up at 6 then I prepare myself to school. My big bro delivers me 2 school and here I am.. At an evil school.. lol~ I enjoy my life especially with my class mates, happily I am in the right place for 1 year. But, the tests, tasks, group work and any other things that can't let me to close my eyes for a while. 

Most of my tests I pass it without any remedial is not purely my effort, (I talk truthfully). Sometimes I study until midnight, then I help my friends while the test begins, but for math, physics? I will commit a suicide to do such a test alone! Hhahaaha~ I really hate math especially numbers, sometimes I think why we should learn trigonometry and so on. In the other hand, I love languages. Hopefully I can speak in more than 3 languages well. I love art and psychology too.  Nowadays, teachers always give task such as papers, script and presentation with power point. I really hate it because it hurts my eyes while I type for more than 3 hours a day. Terrible, it seems I break my own eyes soon. I lost my rest time, and 24 hours is not enough 4 me. Well, I also do not eat regularly and sometimes miss my lunch. It is awful ya?

Agree or not, that is me.. Hahhaa~ It will spend more time that I won't write anything in this blog while my last examination faces me next week. So I hope for readers do not assume me I pass away or die in a murder case.. Hahahha~  


Thursday 19 May 2011

God Law Love Part. 2

Sesosok laki2 dengan jas hitam gelam masuk dengan sepatu boot hitamnya yang basah, percikan air mengotori lantai kayu rumah makan ini. Tubuhnya tegap tinggi seperti tentara Amerika, wajahnya tertutup topi fedora hitam yang tampak tetesan2 rintik hujan.
"Saya mencari Ms.Chevenix", gumam pria itu dan duduk di salah satu kursi meja bar.

"Saya belum bisa bayar hutang, belum saatnya mengambil gaji", jawabku dengan rasa khawatir.

"Ibumu sudah sembuh kah?", tanya laki2 itu setelah memesan segelas vodka kepada pelayan lain.

Sungguh aneh penagih hutang kali ini, biasanya bila aku tidak dibentak untuk membayar hutang secepatnya atau bahkan melempar gelas minuman di tempat kerjaku, ia justru menanyakan Ibuku yang sakit.

"Dari mana kau tahu Ibuku? Aku bahkan tak kenal denganmu, mau apa kau dengan keluargaku?", tanyaku dengan curiga.

"Aku rekan kerja almarhum Lord Chevenix,  Ferdinand sangat baik padaku begitu juga Marjorie, kau putri satu2nya bukan?", tanyanya dengan senyum pasif.

"Kau bahkan kenal Ayahku.. Cih, lupakan. Aku sengsara harus kerja paksa untuk menyelesaikan hutang masa mudanya, Ayahku itu mati begitu saja tanpa meninggalkan apa2, sekarang kau sudah bisa menerka bagaimana hidupku", jawabku dengan kesal dan membentak.

"Ashley, kau sudah tumbuh dewasa, mungkin saatnya kau tahu sebuah kebenaran", gumamnya sambil meneguk vodka.

Dia bahkan tahu nama panggilan kecilku, selain rentenir penagih hutang, siapa laki2 ini????

<to be continued>

Tuesday 17 May 2011

God Law Love Part. 1

Ini kisah di mana seorang penulis yang punya prinsip God, Law, Love. 

God untuk Tuhan, berdoa, bersyukur, ikhlas menjalani dan tanpa pamrih.

Law untuk cintanya pada dunia hukum, di mana negara tempat ia tinggal hukum seperti sampah dan bisa dibeli dengan harta. Tempat di mana undang2 itu seperti kertas bungkus sandwich dan orang2 yang punya tahta menjadi raja 7 turunan.Di mana dendamnya karena keluarganya yang disakiti sejak dulu.

Love untuk mencari cinta abadi, tidak ingin disakiti dan percaya akan cinta yang pertama dan terakhir.

Semua bisa saja dicapai, kalo punya duit, suami tajir, dan harta. Itu sih kata orang2 banyak, tetapi penulis ini percaya, untuk mencapai mimpinya itu ia perlu tekad, semangat, perjuangan dan Tuhan besertanya. Zaman sekarang dukungan teman, sahabat, orang terdekat sudah basi. Banyak orang dihancurkan karirnya karena teman atau sahabat sendiri. Orangtua dan saudara sudah menjadi support awal dan terakhir baginya.

Perhatian pacar atau teman cowok sudah berjamur di kalangan orang pecinta sinetron, tetapi itu namanya konyol dan tidak mandiri bila harus bergantung pada orang yang belum tentu mencintai Anda. Entahlah, banyak di antara orang2 pasti mengira penulis ini gila, ya.. benar2 gila. Apa dia tidak punya hati? Kesepian? Hidup dari kalangan bawah dan memendam benci pada kubu pemerintah? Siapa juga yang tahu latar belakang hidupnya? Tak satupun yang tahu sampai cerita ini usai.

Penulis ini bekerja di sebuah rumah makan di tengah2 kota. Menjadi seorang pelayan dengan iming2 bisa menabung dan menjadi pengacara terkenal. Namun, sepertinya takdir yang ia tidak sukai datang menghantuinya.  Ya, penagih hutang.....

Bersambung...........